mata perih banget dan bengkak. bahkan psikosomatis sampai muntah-muntah terus.
pertama kalinya seumur umur.


etta telfon: "sudah gak usah nangis, harus kuat, harus tegar. hikmahnya, apapun bisa terjadi, makanya kita harus terus waspada, gak boleh lengah. harus terus pastikan setiap langkah kita diridhoi Allah. karena semua hal bisa dan mungkin terjadi. sabar. harus kuat." anaknya ngedengerin sambil nahan nangis. sebelumnya udah nangis terus di pangkuan bunda. 

setelah telfon putus, tiba-tiba etta telfon lagi ngajak makan bareng. 
daddy knows me best. :''''''))

minggu yang berat. semoga ada jalan keluar yang baik.
Laa maujuda illallah. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Embracing Buton #3: Lasalimu Pantai.

Embracing South-East Celebes: Desa Labengki

When I'm feeling blue?