Postingan

Menampilkan postingan dari 2012

Little things.

Gambar
mata perih banget dan bengkak. bahkan psikosomatis sampai muntah-muntah terus. pertama kalinya seumur umur. etta telfon: "sudah gak usah nangis, harus kuat, harus tegar. hikmahnya, apapun bisa terjadi, makanya kita harus terus waspada, gak boleh lengah. harus terus pastikan setiap langkah kita diridhoi Allah. karena semua hal bisa dan mungkin terjadi. sabar. harus kuat." anaknya ngedengerin sambil nahan nangis. sebelumnya udah nangis terus di pangkuan bunda.  setelah telfon putus, tiba-tiba etta telfon lagi ngajak makan bareng.  daddy knows me best. :'''''')) minggu yang berat. semoga ada jalan keluar yang baik. Laa maujuda illallah. 
kepala rasanya mau mbleduk.

Coming home - John Legend

Gambar

cerita koas#11: kopi

Gambar
image courtesy by: @koasracun konsumsi kopi selama koas meningkat tajam. pagi malem kopi terus. astagfirullah.

Residensi Obgyn?

Jaga lagi. tapi sekarang bukan jaga IGD, tapi jaga VK (kamar bersalin). Pasien cuma ada satu, itu pun bukan parturien; G1P0A0 gravid 30-31 minggu dengan hipertensi kronis superimposed pre-eclampsia. mau di SC (sectio caesarea) pula. jadi sejauh ini, selain follow-up tiap setengah jam, jaga VK -masih- gabut. Semoga sampai besok pagi pun minim pasien. Amiiiinnn. *dan di VK ada hotspot super kenceng jd bisa nulis* Obgyn sbg spesialisasi: ilmu menarik, tindakan menarik. waktu kerja yang nggak banget. kita gak bisa mengatur waktu kerja kita sendiri, karena kerjaan/pasien yang mengatur waktu kita. 24 jam ibu melahirkan kan g ada bedanya pagi-siang-malem.  mungkin kalau udah konsulen lebih bisa fleksibel, tapi masa-masa residensi obgyn selama 4 taun (kalo cepet) akan menjadi waktu -amat sangat- berat dimana kita tersita waktu dan tenaga di RS. chief resident kalau di jejaring gak bisa pulang sama sekali. bahkan saya pas jaga pun masih ngeliat konsulen yang dateng jam 3 pagi karena ad

geledek.

"Mengapa kamu kafir kepada Allah, padahal kamu tadinya mati, lalu Allah menghidupkan kamu, kemudian kamu dimatikan dan dihidupkan-Nya kembali, kemudian kepada-Nya-lah kamu dikembalikan?" QS. 2:28 ***   'sabar. ini sudah kehendakNya' -bunda 'serahkan semua sama Allah. ambil hikmahnya' -etta *** laa maujuda illallah *** ikhlas, ful. sedihnya jangan lama-lama. nangisnya maksimal semalem. segera bangkit & atasi.
I'm watching sherlock holmes in between my daily routine. beda dari yang film, ini series-nya gitu. macem glee yang ada season2nya. nah dia tiap season cuma keluar 3 episode. saya baru liat yang season 1. opening episode 3 kocak.  watson ngambek sama holmes gara2 holmes nyimpen kepala orang yang udah meninggal di dalem kulkas rumah. jadi dia ngambil kepala itu dari pemakaman buat meneliti tentang kecepatan koagulasi saliva (air ludah) manusia setelah meninggal. -_______-" dan holmes ngambek sama watson gara-gara watson punya blog yang isinya nyeritain perjalanan mereka berdua memecahkan kasus2. dan watson agak2 ngeledek si holmes karena dia pinter banget tapi gak tau pengetahuan umum macem siapa perdana menteri-lah, gak tau bumi mengelilingi matahari apa bulan, gak tau kabar2 terbaru artis2, dsb. ignorant, slengean, tapi keren. " Listen, this is my hard drive (sambil nunjuk kepalanya) . and it only makes sense to put things in there that are useful. REALLY useful.

Sherlocked

Gambar
I am sherlocked. #sherlockholmestheseries
Senin malem kemaren, pasien dateng kaya banjir. dari bada isya sampai pagi gak berenti-berenti. total ada 21 pasien plus 4 konsul dari bagian lain. jumlah yang TERLALU BANYAK untuk jaga Obgyn.  Masalahnya, Obgyn itu yang dateng apalagi ibu2 parturien (udah mau melahirkan), observasi dan tindakan-nya terus menerus, belum lagi kalau udah melahirkan, terus post-melahirkan. biasanya jaga obgyn diatas 10 aja udah pengen koprol. nah ini dua puluh satu.  Walhasil, yang biasanya kalo jaga bisa tidur satu atau dua jam, kemaren itu kita g bisa istirahat sama sekali. jaganya cuma bertiga pula dari yang harusnya ber4 *jumlah does matter*. dan karena banyak, tugas koas yang biasanya cuma cap-cap guricap di obgyn jadi nambah-nambah. beres jaga jam 6 pagi, jam 7-nya udah harus masuk lagi. walhasil selasa kemaren saya kaya robot yang dipencet tombol off. mana ada pelatihan dari residen semester 4 yang lagi modul teaching skill dua hari berturut-turut ampe jam 4 sore pula. ihik ihik. dan m
“ It’s funny. I met a man once who did a lot of mountain climbing. I asked him which was harder, ascending or descending?  He said without a doubt descending, because ascending you were so focused on reaching the top, you avoided mistakes.  The backside of a mountain is a fight against human nature,” he said.  “You have to care as much about yourself on the way down as you did on the way up.”  ― Mitch Albom, For One More Day be careful, you, climbers.

Brothers melancholy.

Jam 2 malam, kakak-nya post jaga marathon. diajak ngobrol udah gak nyambung, cuma buka mata pun butuh energi setara ngangkat galon.  tiba-tiba adiknya random, bawa gitar masuk kamar. main gitar sambil nyanyi lagu michael buble. maksa-maksa kakaknya buat tebak lagu apa yang dia mainin karena dia penasaran denger lagu itu dimana tapi dia lupa judulnya.  JAM DUA MALAM. *penegasan lagi* kakaknya MENCOBA dan BERUSAHA ngedengerin dengan seksama, tapi bener-bener gak sanggup karena tepar level brahmana. adiknya tetep maksaaaa semaksa-maksanya pemaksaan kakaknya buat ngedengerin dia lanjut nyanyi sambil main gitar dan nebak lagunya. Berakhir dengan adiknya menyerah menghadapi kakaknya yang udah kayak zombie stupor. *** I miss my brothers :( Ngekost, stase jejaring, sibuk sana-sini rasanya kehilangan waktu-waktu berharga tumbuh kembang adik-adik. Ibrahim terakhir lagi seneng difoto dengan mata juling (lucu pisan fotonya), Aci lagi puber sepuber-pubernya anak SMP yan
“ No amount of guilt can change the past and no amount of worrying can change the future. Go easy on yourself, for the outcome of all affairs is determined by Allah’s decree. If something is meant to go elsewhere, it will never come your way, but if it is yours by destiny, from you it cannot flee. ” — Umar Ibn Al-Khattab

cerita koas#10: O&G

Gambar
Astagfirullah. saya ada di jejaring paling ga-je-bo (baca: geje).  yang bahkan belajar dan tidurpun udah bosen sampe cape. *iyep ruang koasnya ada kasur, sofa, dan berAC *tepuktangan Sekarang saya di stase Obstetric dan Gynecology. stase yang tengah-tengah. sibuk nggak geje juga nggak. setengah-setengahnya ini suka bikin kesel bahkan, karena bikin serba nanggung. mbokya kala mau geje itu total gitu biar kita bisa ngerjain yang lain.  menggantung seminggu gantian antara jejaring dan RSHS. jadi jadwalnya jejaring x --> rshs --> jejaring y --> rshs --> jejaring z --> rshs. daaan sekarang saya ada di jejaring paling gajebo e.c mosi tidak percaya dari konsulen setempat terhadap kami para koas-koas. karena menurut beliau ini adalah rumah sakit pelayanan, BUKAN RS PENDIDIKAN . pake capslock sesuai penekanan beliau. area kewenangannya pun jadi SANGAT dibatasi. cuma dibagi stase bersalin (VK) dan stase nifas. which is stase nifas sangat2 minim kerjaan apa
koas itu, gak koas aja sih, lebih membuat kita -saya- frontal sama perasaan kita sendiri. marah, seneng, sedih, dsb. sampai kayaknya kadang berasa dipermainkan sama perasaan. dibilang normal, mungkin, karena kita physically and mentally confronted jadi cenderung lebih terbuka kali ya? Gak ngerti juga. "Dealing with people is as complicated as manic depressive disorder." dan karena kerjaan dokter semuanya berhubungan dengan manusia, mungkin ini kenapa saya sempet berpendapat kalo orang2 di rshs bipolar semua. *you should listen to "langit amat indah"-nya rida sita dewi, yang jadi salah satu OST perahu kertas. lagu dan aransemen-nya bagus. ngedengerin lagunya berasa lagi di alam luaaas ngeliat langit biru g berbatas (mulai sok puitis mending stop, ehehe) --> g nyambung postingan lagu sama yang atasnya btw, :D

cerita koas#9: megavisit oleh megakonsulen

Gambar
konsulen obgyn di visbes pagi ini.. koas-koas malang... Hikmahnya... *copyright goes to Nita Rahmalia yang niat banget bikin ginian. :))))) *masih post-visbes traumatic syndrome

Cerita koas#8: THT-KL

THT-KL IS exhausting.  Dibanding stase-stase sebelumnya, THT ini bener-bener menguras energi.  Saraf, jiwa, forensik, mata, nuklir, gimul, rehab medik, bahkan anak lewaaaaat. Anak berat karena periode-nya yang 9 minggu. tapi THT dengan cuma 3 minggu aja, subhanallah! *koprol* 1. Sistem tanda-tangan dan list Jadi kerjaan kita kesana-kemari ngejar tanda tangan residen dan menuhin logbook yang segambreng-gambreng. Ada list kasus-kasus yang harus diikuti dan setelahnya minta tandatangan residen yang supervisi. setelah ttd residen baru ngejar ttd konsulen2. berasa wartawan gosiiiippp -,- nah, kita harus menuhin list minimal itu. Hal ini ngebuat saya jadi mikir efektivitas kalau kurikulum kemahasiswaan dulu dibuat check-list: a. minim dinamisasi (hal yang penting di dunia kemahasiswaan karena ini jadi bahan dasar kreativitas) b. berubah jadi tekanan, padahal harusnya proses belajar itu dinikmati. sisi positifnya: buat mereka2 yang mager emang list ini jadi cambuk dan bikin maksain di
Gambar

Tidung!

Gambar
Gara-gara KKN nangkring deket pantai sebulan, terus liburan kkn juga ke pantai, walhasil saya sekarang jadi cinta berat sama laut. apa karena orang makassar nenek moyang-nya adalah pelaut? mahaha. atau karena ajib masuk jurusan ilmu kelautan? hahaha. nyari sambungan pisan maneh ya fuuul.  spacing  kemaren alhamdulillah dapet kesempatan ke pulau tidung 3 hari 2 malem. bolak-balik ke sana naik feri 2 jam dari muara angke jakarta. hari kedua bisa snorkeling seharian di pulau payung (jarak 30 menit perahu dari pulau tidung). i love every bits of my short-sweet-escape.  seductive beauty yet dangerous. nature is consuming.  sea, is consuming.  "Thing that consumes you, is either the best thing ever happened, or the worst." -Vampire Diaries.

Perahu Kertas The Movie

Gambar
baru nonton perahu kertas.  komen negatifnya banyak sama film ini. tapi entah kenapa saya suka. dapet banget feel-nya. g ngerti kenapa padahal pas baca novel-nya biasa2 aja. dialog2nya bagus dan artisnya mainnya juga bagus. masalah loncat2 atau teknik film mah yaudahlah ya. dewi lestari jenius mainin perasaan sama kata.  "hidupkan lagi mimpi-mimpi, cinta-cinta, cita-cita yang lama kupendam sendiri.  ku bahagia, kau telah terlahir di dunia.  dan kau ada, diantara milyaran manusia.  dan ku bisa.. dengan radarku, menemukanmu..."

OASIS

Gambar
What I've been doing lately. It's over and done, Alhamdulillah.
gak lagi2 punya kualitas belajar kaya di mata-nulklir-RM heh kamu fulki! grrrrr~ *jeduk-jeduk kepala sendiri*
"Round and round the world will spin. Oh, the circle never end. So you know, that I'll be coming home."

If you're out there

Gambar
"Tidaklah dunia akan menjadi obsesi seseorang, kecuali dunia menjadi sangat melekat di hatinya dalam empat keadaan: kefakiran yang tak kenal kekayaan, keinginan yang tak putus-putus, kesibukan yang tak pernah habis, dan angan-angan yang tidak ada ujungnya." - Umar bin Khattab. Allah, aku tidak ingin hidup seperti ini.

Cerita koas#7: Nuklir

Buka hati dan beri kesempatan untuk nuklir.  Gimana ilmu mau masuk kalau udah negativism duluan.  Ya kan ya kan? :)  Walau hari ini masih planga-plongo denger kata radioisotop, sinar gamma beta, waktu paruh dsb sambil jerit-jerit dalem hati "aaaaa waktu SMA gue ngerti ituuu~" insyaAllah nuklir akan menyenangkan. Optimis bisa! #kedokterannuklir 
Gambar
Kelompok Perseptoran Mata.  Super minim variasi dari kelompok pediatri. -,- Plus Kang Nesta min Nita.
Gambar
yang terus dipesankan sama dr. Noorman dan dr. Adi: IQRA! izin ngutip gambarnya ya, Millah :D

Cerita Koas#6

Teringat bbm dari Deddy Oskar waktu kami lg ngobrol tentang banyak residen dan konsulen pintar tapi sedikit yang bisa dan mau ngajarin:  "Semoga para residen dan konsulen masa depan g pada lupa, bahwa dulu juga mereka pernah jadi koas." Semoga nanti juga saya g pernah lupa, ada masa-masa belajar dan merangkak dari bawah.  Masa-masa berharap ada residen dan konsulen baik hati yang setelah nyuruh kita ini-itu mau ngejelasin sebenernya apa yang kita kerjain tadi. Masa-masa dimana dorong ambulance bayi sendirian dari IGD ke ruangan ke VK ke IGD lagi sambil denger adzan subuh.  Masa-masa kita kenal betul, siapa teman kita. Masa-masa jaga IGD sambil belajar buat besok ujian dan duduk di lantai bareng telor kecoa terus pake meja bekas container feses gara2 g dikasih kursi. -________-" Masa-masa serba salah mau ngapa-ngapain. ini salah itu salah.  Masa-masa dimana waktu kaya jadi bukan milik kita, tapi milik residen dan konsulen.  Masa-masa super ngerasa bodoh dan eman

Cerita Koas#5: Mata beres!

Mata selesai. Alhamdulillah.  Sejauh ini stase yang paling gabut adalah stase mata *entahlah* Gabutnya gara2 g jelas. Di RS Mata biip biip biip ini koas g bisa masuk poli. karena penuh oleh pasien dan residen. sedangkan wawasan kita mengenai penyakit banyaknya ya dapet dari poli. pasien ruangan di mata pun g begitu banyak, dan banyaknya pasien post-op. mau g mau kita bakal sangat tergantung dari kegiatan perseptoran (cari pasien buat bed-side teaching, presentasi kasus dan lain2).  MASALAHNYA, perseptor kami subspesialis ROO (rekonstruksi onkuloplasty dan onkologi) yang denger singkatannya aja udah jiper. jadi menurut beliau ilmu2 macem konjungtivitis dkk yang sering ditemui dokter umum adalah kasus cemen yang bisa dibaca SENDIRI. beliau malah banyak juga ngajarin metode2 operasi dan tumor2 mata. bukannya g bersyukur dapet ilmu, tapi ilmu-nya g tepat dan g aplikatif. :( kalau misalnya kita emang g ngerti kasus2 sederhana (tapi sering ditemui di lapangan) dan bertanya ke be
Allah, aku ingin minta dicukupkan dalam menyayangi, dan dicukupkan dalam membenci. Tidak berlebih, dan tidak juga kurang. via Millah Fatimah Azzahra  
HARI INI UJIAN MATA. AKHIRNYA. DO'AKAN, DO'AKAN. om nom nom nom.
Gloomy morning. Dear self, embrace the sanity and never let go.
Life is too noisy. Don't lose your sanity.
"You are very lucky to have them both as your parents, ful." "I know."

Cerita Koas #4: Mata!

Minggu pertama stase mata beres. dan dengan ini saya menyatakan bahwa saya g mau jadi spesialis mata. saya g terlalu suka ilmu-nya. rasio logika dan hapalan lebih dominan hapalan. banyak ke teknik dan tindakan yang g jadi kompetensi dokter umum. atau emang bisa jadi karena basic di S.Kednya g bagus (belajar mata cuma satu minggu di semester 2 S.Ked). pola pikirnya g kebentuk. beda sama pas di anak atau saraf. padahal banyak orang yang keluar stase mata jadi pada pengen ambil spesialis mata lo.. apa terlalu awal buat menilai? we'll see. masih ada dua minggu lagi. hehehe. tapi emang stase mata adalah stase koas paling mewah dan paling nyaman. ruang koas besar dan sangat bersih dan sangaaaat nyaaamaaaan. poliklinik, ruangan, peralatan dsb oke pisaaan. gedung-nya juga kereeeen. pokoknya selama di mata ini saya super norak karena terlalu banyak hal kerennya hehe. dan lebih penting lagi adalah: GAK ADA JAGA. Alhamdulillah :_________) *pengen spesialis anak/anesthesi tp g jaga bi

Maaf dan menempatkan diri.

Dulu waktu SMA  s aya  pernah  bikin salah sama seorang guru. dan saya tau, dia kecewa sekali bahkan mungkin marah sama saya. sampai-sampai saya takut sekali bertemu beliau. takut didiskriminasi atau whatsoever cara lain dipundung-pundungin. tapi ya namanya juga guru, selihai-lihai kita main kucing-kucingan, pasti ada suatu saat dimana saya DIHARUSKAN berinteraksi.  Ketika saat itu akan datang; ketika saya (dn beberapa tmn) disuruh menghadap guru tsb karena urusan akademik (di luar konteks kesalahan yg saya lakukan), akhirnya saya curhat sama wali kelas mengenai takutnya saya bertemu guru tsb. wali kelas saya menjawab: "ah kamu nih. emang dia anak-anak yang kalau pundungan jadi kaya gitu? g mungkin beliau seperti itu." dan bener aja. di saat menghadap, guru itu bersikap seperti g punya masalah sama saya. murni profesional sama tugas dn fungsi-nya sebagai guru.  koreksi dan ngobrol meluruskan masalah ttp terjadi antara saya dan beliau. saya tetep dimarahin juga. tapi
the worst feeling ever is pas banyak hal yang harus dipelajari dan dikerjain TAPI ketiduran T_______________T AAAAAAAAA~~~~ menatap nanar referat yang masih belum ada apa-apanya. gimana gimana ini belajaaaaar :'(

Pediatri 6! :)

Gambar
Kelompok 6 Pediatri 7 Mei - 7 Juli 2012 Lee - Tia - Fulki - dr. Ahmedz - Silka - Putri - Nita Haikal - Jalal - Aloysius - Ubay *peluk teletubbies* hampir 24 jam gue isinya lo lagi lo lagi. 

(katanya) dokter muda.

Gambar
Hari H ujian MDE anak.  Di saat belajar juga udah g masuk, ya jadilah kita fototaksis.  kocak deh, di saat kita ambil foto-foto -yang tidak alay- terus di meja bagian yang lain berisi teman2 yang rajin dan masih fokus belajar. kaya bumi dan langit. dan tentuuuuu membuat deg-degan kaya this typical statement in anak2 FK: "aaaa gimana ini yang lain pada belajar sedangkan gueeee ..." tapi ya gimana mau belajar pun udah g masuk. daripada tegang2 geje mending relaks. dan komentar dari bagian meja 'cahaya': "kalian masih foto-foto ajaaaaa? " dan jawaban dari bagian meja 'kegelapan': "aha ahaha ahaha ahaha" #tertawamaksa #barimiristea anak selesaaaaaiiii, akhirnya akhirnya akhirnyaa... here are some pictures!  ya begini orang2nya gimana g gelap :)) #tutupmata ekspresi alo a.k.a wawan g nahan banget (yg paling kanan foto) ubay exophtalmus! :)) gelap banget ini gelap  scrapbook yang kami buat bareng2 unt

Peds: done!

Anak sudah selesai, alhamdulillah!  Untuk tiga minggu kedepan akan masuk departemen mata :) (tapi diseling spacing lebaran 10 hari) Despite ups and downs-nya -dan capenya-, anak sangaaatngaaat menyenangkan! sukakakakaka ilmunyanyanya~ hehehe... dari awal memang mempertimbangkan anak/anastesi. yah, we'll see. jalan masih terlalu panjang untuk bisa menentukan. 

Edge of Desire - John Mayer

Gambar
Young and full of running, tell me where is that taken me? Just a great figure eight, or tiny infinity?
anak tinggal seminggu lagi. kalau ditanya: "jadi sekarang udah bisa ngobatin pasien anak?" jawabannya adalah: jengjreeenggg *gelindingan*... kalo kata buku-nya Atul Gawande, yang dibutuhin di dunia kedokteran bukan orang yang jenius-jenius amat. tapi orang yang bone-headed enough (secara harfiah means dungu/tolol kali ya) buat terus belajar karena ngerasa dia bodoh. dan itulah yang saya rasain. g ada yang namanya pede bisa ngadepin pasien. yang ada adalah belajar terus sampe bisa 'sesempurna' mungkin mengobati. dan kita tahu, betapa relatifnya kesempurnaan... dulu dibilang masuk kedokteran itu kaya dikutuk. buat gak berhenti-berhenti belajar. ya iya emang. betapa cepatnya ilmu berubah. dan betapa lemahnya kita buat sombong karena punya ilmu yang g seberapa. harus g berhenti dan g puas-puas ngejar ilmu. terapi dengue tahun 2009 sama 2011 aja udah beda, padahal gap-nya cuma 2 tahun. dosis obat anti tuberkulosis aja berdasarkan jurnal udah beda dengan panduan p
Maslamah bin Abdul Mulk suatu saat menjeguk Umar bin Abdil Aziz saat beliau hendak wafat. Maslamah menyampaikan ,”Wahai Amir Mukminin, Anda melakukan sesuatu yang tidak pernah dilakukan seorangpun sebelumnya. Anda tidak meninggalkan kepada keturunan Anda dinar dan dirham.” Dan saat itu putra Umar bin Abdul aziz berjumlah 13 orang. Maka Umar bin Abdul Aziz meminta agar Maslamah mendatangkan putra-putra beliau untuk duduk di sekitarnya, maka Maslamah pun melakukannya. Kemudian Umar bin Abdul Aziz menjawab pernyataan Maslamah ,”Adapun pernyataanmu bahwa aku tidak meninggalkan kepada mereka dinar dan dirham, maka sesungguhnya aku tidak menghalangi hak mereka namun juga tidak memberikan kepada mereka hak orang lain.  Sesungguhnya putraku ada dua kemungkinan, bisa ia taat kepada Allah maka Allah cukup baginya, karena Allah menjadi penolong orang-orang shalih.  Bisa juga ia bermaksiat kepada Allah, maka aku tidak menghiraukan apa yang bakal menimpanya .” (Ihya Ulumuddin, 10
Ceritanya ini pagi saya dibuat gelisah gara2 tweet-nya aagym. iya aagym, bukan dokter piiip yang wajahnya mirip aagym itu, hehehe. gara2nya pagi tadi pas sy lagi scrolling timeline sy terus ada tweet aagym yg diretweet orang (ribet amat intinya sy pengen bilang kalo sy g follow aagym) yang bilang gini: "sumber gelisah yang utama adalah banyak melakukan kesia-siaan". terus bawaannya pengen mewek tea.. Langsunglah bbm bunda plus ngutip si tweet-nya aagym. bunda tanya maksudnya gimana, saya bilang "gpp bun ini jadi warning sign aja, takutnya banyak hal sia-sia tanpa sadar yang kakak lakukan. dan kayaknya mah banyak *terus pake emot nangis*" terus bunda jawab gini:  "Kak, lagwi atau sia-sia tidak bisa hanya dilihat dari aktivitas. Lagwi itu adalah yang harus ditinggalkan oleh ibadurrahman. tapi harus dilihat whole package-nya. nonton, baca novel haha hihi itu bisa sia-sia semua, tapi bahkan di masjid, liqa, dsb juga bisa sia sia. Yang bunda fahami, sia-s
Sekarang saya makin suka dengan kedokteran. makin tau baik dan terutama buruk-buruknya, saya justru makin suka. karena ketidaksempurnaannya ini justru menyedot atensi dan pikiran saya. kaya magnet. dan bikin saya bener-bener niat untuk kembali, ambil spesialisasi, dan jadi dosen. (semoga niat-nya g meluntur seiring waktu, amin) kalo kata Patch Adams: "Yes, I want to be a doctor with all my heart." sebentar lagi ujian anak (hiks). overall saya seneng di anak. saya seneng kultur pendidikan dengan ciri khas-nya yaitu diskusi ilmiah. apalagi kalo yang diskusi orang2 yang berilmu dan g asbun. kalo ngeliat konsulen2 pada diskusi bawaannya mupeng. sukaa sukaa sukaaaa~  fluktuasi mood ya biasalah ya. yang awalnya kita g kenapa2 tiba2 ketemu sama residen/konsulen yang mood-nya lagi g bagus terus kena semprot g jelas. makin lama saya mencoba makin memahami hal2 'biasa' kaya gini. walaupun awalnya emang pengen ngomong "NAON SIH!". tapi ya mau gimana? kita
terus malem ini saya galau. karena masa lalu yang mengklaim dirinya adalah masa depan.  sekali-kalinya saya dengan lantang bilang: saya ga-lau. semoga hanya sementara. saya g suka. Allah, aku ingin awal, proses, dan akhirnya Engkau Ridhoi. Jauhkan aku dari yang menjauhkan aku dari ridho-Mu.
"Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak khusyu’ dari amal yang tidak diangkat ke langit (tidak diterima di sisi-Mu), dan dari doa yang tidak dikabulkan."
Observe, record, tabulate, communicate. Use your five senses. Learn to see, learn to hear, learn to feel, learn to smell, and know that by practice alone you can become expert. #errrrrggghhhh
People who ask our advice almost never take it. Yet we should never refuse to give it, upon request, for it often helps us to see our own way more clearly . - Brendan Francis
In this sad world of ours, sorrow comes to all... Perfect relief is not possible, except with time. You cannot now realize that you will ever feel better... And yet this is a mistake. You are sure to be happy again. - Abraham Lincoln

Cerita koas #3: Perseptor (Jiwa)

Saya sering esmoseh kalo ngeliat banyak guru yang g bener. karena menurut (kebatuan) saya, g ada yang namanya murid bodoh. yang ada adalah guru yang g bisa ngajar. akhirnya tersintesislah konsep di kepala saya bahwa: guru yang bener itu MAHAL. bener dalam artian mendidik ya. orang pinter banyak. tapi orang yang bisa jadi guru dan ngajarin itu ke orang-orang nggak. kombinasi kepintaran dan kemampuan mendidik (include ngajar) itu langka.  orang-orang yang bisa mendidik-lah yang selalu membuat saya kagum.  nah neh noh! begitupun di koas. residen yang pinter banyaknya minta ampun. tapi residen yang mau ngajarin mahalnya minta ampun juga. perseptor juga banyak dan (tentu) pintar-pintar. tapi yang bisa ngajarin dan mendidik langka.  apalagi di koas. perseptor memegang pengaruh amat sangat besar dalam apa yang kita dapet di bagian itu. beneran ini mah. g ada kaitan sama belajar mandiri and so on kalo lo belajar sendiri juga sama2 aja bisanya. enggak. ini beda kaya dulu di S1.