cerita koas#10: O&G
Astagfirullah.
saya ada di jejaring paling ga-je-bo (baca: geje).
yang bahkan belajar dan tidurpun udah bosen sampe cape.
*iyep ruang koasnya ada kasur, sofa, dan berAC *tepuktangan
Sekarang saya di stase Obstetric dan Gynecology.
stase yang tengah-tengah. sibuk nggak geje juga nggak.
setengah-setengahnya ini suka bikin kesel bahkan, karena bikin serba nanggung.
mbokya kala mau geje itu total gitu biar kita bisa ngerjain yang lain.
menggantung
seminggu gantian antara jejaring dan RSHS. jadi jadwalnya jejaring x --> rshs --> jejaring y --> rshs --> jejaring z --> rshs. daaan sekarang saya ada di jejaring paling gajebo e.c mosi tidak percaya dari konsulen setempat terhadap kami para koas-koas. karena menurut beliau ini adalah rumah sakit pelayanan, BUKAN RS PENDIDIKAN. pake capslock sesuai penekanan beliau. area kewenangannya pun jadi SANGAT dibatasi. cuma dibagi stase bersalin (VK) dan stase nifas. which is stase nifas sangat2 minim kerjaan apalagi kalau sudah follow-up pagi2 sama yang jaga.
Obgyn ini adalah stase yang paling banyak interaksi sama orang2. dari berbagai kalangan. mulai dari pasien dan keluarganya (tau kan orang kalo mau melahirkan yang rebek kadang se-RT), bidan dan para akbid-nya (banyak sekali mereka itu, bahkan akbid punya target harus pimpin partus>50 kali), resident dengan berbagai tingkatannya (di obgyn ini tingkatan residen pengaruhnya SIGNIFIKAN), konsulen (juga dengan tingkatannya), dan tentu yang tiap hari ketemu, berbagi kasur dsb adalah: temen-temen koas.
Kalo boleh dibilang obgyn saya anggep sbg departemen yang 'sensitif'. mulai dari kerjaannya (ya iyalah) dan kultur didalemnya.
Di obgyn ini, minggu pertama diisi dengan pembekalan. Isinya mulai dari keilmuan obgyn itu sendiri, juga tentang keprofesian dan etika kedokteran. beberapa bahkan materi yang sama dengan pre-koas, yang ngasih materinya sama, slidenya sama, dan pertanyaan yang dikasihnya juga sama. -____________-"
DItanya sama dhila, kenapa katanya saya kayak yang g menikmati obgyn. hm, dibilang g menikmati g juga. saya beneran suka keilmuannya, menyenangkan. tapi kegiatan koas di obygn itu apa yah, flaaatttttt, no sparks, gitu2 aja, dan bahkan kind of...boring. mehehe. padahal sama bunda saya disuruh ambil residensi obgyn, entahlah~ emang seru karena kejadian sehari-harinya ada2 aja yg aneh dari kasus2 pasien yg dateng, banyak hikmah yang bisa diambil, atau seru juga karena interaksi2 kita dengan sesama yang aya2 wae. tapi diluar itu ttp aja, buat saya obgyn itu flaaaaattttt.
ya tapi suka g suka tetep harus bisa --> prinsip koas buat saya.
hal yang selalu ditekankan disini adalah: punya target. selalu buat target mingguan yang bisa diukur. dan jadi arahan kita juga ditengah kegejean yang melanda. ya seperti biasa, koas itu, kalau mau nyari kerjaan PASTI BANYAK sebenernya. tinggal kita yang pinter2 ngatur apa yang kita kerjakan adalah yg memang kita butuhkan. karena tarikan menuju gabutnya KENCAAANG saudara-saudara.
kebutuhan ini turun dari analisis kita ttg target di departemen itu, dan kapasitas kita sendiri. sangat membantu sih menurut saya. biar saya g scattered serabutan ngejar ini itu. apalagi di dunia koas yang bener2 diabur sebebas-bebasnya.
bahasa kerennya kalo jaman ospek-mah: adult learning. kita buat list kebutuhan dan target. kita kejar itu satu-satu, lalu evaluasi. lalu buat list dan target baru. terus begitu. basic awalnya dari tau kebutuhan dan kapasitas diri.
bikin ininya gampang, disiplinnya yang susah.
Komentar
Posting Komentar